Thursday, September 28, 2023

MEMAHAMI ILMU KOMUNIKASI POLITIK - MEDIA, POLARITAS, DAN PERSEPSI

  


MEMAHAMI ILMU KOMUNIKASI POLITIK - MEDIA, POLARITAS, DAN PERSEPSI PUBLIK

 

Oleh: Krishna Leander

 

Dalam dunia yang semakin terhubung dan dipenuhi oleh media, komunikasi politik memiliki peran yang semakin penting dalam membentuk pandangan kita tentang dunia. Sebagai penulis artikel politik yang tertarik pada pengaruh media massa, saya ingin membawa Anda untuk merenung bersama tentang bagaimana ilmu komunikasi politik membantu kita memahami kompleksitas politik modern.

 

Media Massa sebagai Mesin Pemecah Persepsi

Media massa adalah pilar utama dalam komunikasi politik kontemporer. Mereka adalah saluran utama melalui mana pesan politik disampaikan kepada masyarakat. Namun, media juga merupakan mesin pemecah persepsi yang kuat. Dalam pandangan saya, media tidak hanya menyampaikan fakta; mereka juga membentuk bagaimana kita memahami dan merespons politik.

Studi-studi dalam ilmu komunikasi politik telah menyoroti bagaimana framing atau penyajian cerita oleh media memengaruhi persepsi publik tentang isu-isu politik. Misalnya, ketika media memberikan fokus berlebihan pada isu keamanan nasional, masyarakat cenderung lebih memperhatikan isu tersebut, bahkan jika ada isu-isu penting lainnya yang kurang mendapat sorotan.

 

Polarisasi Politik dalam Media

Salah satu tren penting yang telah diperhatikan oleh penulis artikel politik adalah meningkatnya polarisasi politik dalam media massa. Kita hidup dalam zaman di mana stasiun berita dan platform media sosial seringkali memunculkan pandangan yang ekstrem dan melupakan pengembangan perspektif yang beragam. Ini memiliki konsekuensi yang dalam dalam politik.

Polarisasi dalam media massa memperdalam perpecahan di antara masyarakat. Kita semakin cenderung terpapar pada sudut pandang yang sama sekali berbeda dari sudut pandang kita sendiri, yang dapat memperkuat keyakinan dan sikap yang telah kita miliki. Ini juga dapat menghambat kemampuan kita untuk mencari solusi bersama dan mencapai kompromi dalam politik.

 

Persepsi Publik dan Komunikasi Politik

Ilmu komunikasi politik juga memperhatikan bagaimana komunikasi politik memengaruhi persepsi publik. Bagaimana seorang politikus menyampaikan pesannya, bahasa yang digunakan, serta citra yang dibangun dapat memiliki dampak besar pada bagaimana publik meresponsnya.

Contohnya, ketika seorang politikus menggunakan retorika yang menghasut atau menyerang, itu dapat memicu respons emosional yang kuat dari publik. Ini adalah contoh bagaimana komunikasi politik bukan hanya tentang apa yang dikatakan, tetapi juga tentang bagaimana itu disampaikan dan bagaimana publik meresponsnya.

 

Menavigasi Dunia Komunikasi Politik

Dalam dunia yang semakin kompleks ini, ilmu komunikasi politik menjadi alat penting untuk memahami peran media massa, polarisasi politik, dan bagaimana komunikasi politik memengaruhi persepsi publik. Kami harus menjadi konsumen yang cerdas dalam mengonsumsi informasi politik, selalu mempertimbangkan berbagai sudut pandang, dan mengenali pengaruh media pada persepsi kita.

 

Dalam dunia yang semakin terhubung, kemampuan untuk memahami dan menganalisis komunikasi politik adalah keterampilan yang sangat berharga. Ini bukan hanya tentang memahami apa yang terjadi di dunia politik, tetapi juga tentang memahami bagaimana media dan komunikasi memainkan peran penting dalam membentuk dunia itu sendiri. Dan dengan pemahaman ini, kita dapat menjadi warga yang lebih sadar dan partisipatif dalam politik kita.

No comments:

Post a Comment

Komentar

MENEROBOS SEKAT GENERASI (Strategi Komunikasi Efektif untuk Gen Z dan Gen Alpha di Era Digital)

  Oleh. Krishna Leander     Di tengah derasnya arus digitalisasi, dunia komunikasi mengalami transformasi fundamental. Komunikasi kini tak l...